Senin, 16 Desember 2024

Surat Terbuka untuk Pengurus IKM Yogyakarta

 PSIKOLOGI TAQWA

Menghadirkan Diri Hati Dan Jiwa Muttaqien

[Ust. Dr. Yuzarion, S.Ag., S.Psi., M.Si.]*


إِنَّمَا ٱلْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌۭ فَأَصْلِحُوا۟ بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ ۚ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ

 

Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat. [Surat Al-Hujurat (49) ayat 10].

 

Saudaraku IKM DIY dan IKM DIY BERSATU, mari berdamai dan bersatu dalam semangat yang mulia, sebagaimana yang diajarkan oleh Al-Qur’an yang suci [QS 49:10] dan Sunnah yang mulia. Islam mengajarkan untuk mengedepankan persatuan, menghilangkan segala bentuk perpecahan, serta meletakkan nilai-nilai kebaikan sebagai landasan kehidupan di tanah rantau. Bersatulah demi kebaikan ranah Minang yang bermartabat, demi menjaga kehormatan serta mempererat ikatan silaturahim sesama perantau dari ranah minang. Persatuan adalah jalan untuk memperoleh ridha Allah SWT, yang merupakan tujuan utama setiap amal shaleh yang dilakukan. Bersatu juga dalam rangka meninggikan Islam, agama Allah SWT, dengan kembali kepada ajaran Al-Qur’an dan Sunnah sebagai panduan hidup, organisasi yang akan membawa keselamatan di dunia dan akhirat.

 

Hendaknya setiap diri melepaskan ego pribadi yang sering kali menjadi penghalang bagi tercapainya persatuan dan keharmonisan. Ego yang didorong oleh hawa nafsu dan godaan syetan hanya akan membawa kerugian, baik bagi diri sendiri, kelompok maupun bagi masyarakat Minangkabau di tanah Rantau maupun di kampuang halaman. Dalam hal ini, persatuan bagi warga Minang, khususnya di Yogyakarta, sangatlah penting. Ketika ego dipertahankan, maka perpecahan akan terjadi dan menghambat kemajuan bersama. Sebaliknya, dengan mengesampingkan ego dan bersatu, kita dapat memperkuat solidaritas antar sesama, meraih kemajuan, dan menjaga kehormatan serta martabat masyarakat Minangkabau. Bersatulah untuk kemaslahatan bersama, agar hidup ini mendapat keberkahan dari-Nya.

 

Terakhir, segala yang saya tulis dan sampaikan ini merupakan wujud cinta saya kepada Allah SWT dan Baginda Rasulullah SAW, serta kepada saudara-saudara se-Iman dan dunsanak ranah Minangkabau di perantauan.

 

 

Kapas UAD Kampus 1B, DI Yogayakarta

Tanggal 15 Jumadats Tsaniyah 1446 H/ 16 Desember 2024 H.

 

Salam Ana Abdoellah

*Magister Psikologi UAD Yogyakarta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar