DIRI YANG FITRI
II [Ust. Dr. Yuzarion, S.Ag.,
S.Psi., M.Si.]* II
Ramadhan 1443 H telah berlalu, berdoa
setiap diri kepada Allah SWT semoga ramadhan 1443 pergi menjadi saksi bagi diri
yang bertaqwa. Pada bulan syawal ini kita harus lebih memperkuat rasa bersyukur,
terlebih kita telah memperoleh kemenangan diri kembali fitri memperoleh derajat
muttaqien.
Muttaqien
merupakan derajat tertinggi peradapan manusia, hal ini sesuai dengan QS. Al-Hujurat
(49) 13:
إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ
أَتْقَاكُمْ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ
Sesungguhnya orang yang paling mulia
diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu.
Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.
Kembali pada diri yang fitrah:
فَأَقِمْ وَجْهَكَ لِلدِّينِ حَنِيفًا
فِطْرَةَ اللَّهِ الَّتِي فَطَرَ النَّاسَ عَلَيْهَا لَا تَبْدِيلَ لِخَلْقِ
اللَّهِ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ وَلَكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ
Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus
kepada agama Allah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia
menurut fitrah itu. Tidak ada peubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang
lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui (QS. Ar-Rum (30) 30).
Begitulah
fitrah Allah SWT terpancar pada diri yang muttaqien yang kembali menjadi diri
yang fitri. Diri yang fitri merupakan diri yang kembali suci dan bersih.
Diri
yang fitri merupakan diri yang memiliki kekuatan untuk tetap istiqamah dalam
kemuliaan Islam, istiqamah dengan keimanannya dan istiqamah dengan amal
shalehnya.
Diri
yang fitri terpancar dari diri yang muttaqien, akal yang muttaqien, hati yang
muttaqien, dan jiwa yang muttaqien bahkan secara kaffah akan terpancar dari komponen
diri nafsu, akal, dan qalbun yang muttaqien.
Diri
yang fitri juga terpancar pada hati yang muttaqien, hati yang fitri merupakan
hati yang benar-benar bersih dari semua yang mengotorinya.
Diri
yang fitri juga terpancar pada jiwa yang muttaqien, jiwa yang fitri merupakan jiwa
yang benar-benar suci dari semua yang mengotorinya.
Seyogyanya
seperti itulah diri yang telah kembali pada fitrahnya diri yang kembali fitri. Semoga
semua diri yang membaca tulisan ini menjadi diri yang fitri.
Taqabalallahu
minna waminkum, Shiyamana wa shiyamakum, Minal ‘aidin walfa izin. Selamat idul
fitri 1443 H. Mohon maaf lahir dan batin🤝🤝🤝
Doa penutup
tulisan ini:
Astaqhfirullaahal'aaziim🤲 Laa ilaaha illallaah🤲 Muhammadarraasulullaah🤲 Subhaanallaah🤲 Alhamdulillaahirabbil'alamiin🤲
Ya Allah... Kami memohon
pada-Mu🤲dihari Jumat yang penuh keberkahan ini🤲 Semoga kami selalu dikaruniai kesehatan jiwa dan raga🤲 Senantiasa dalam lindungan-Mu ya Rabb🤲usaha dan ikhtiar kami🤲
Aamiin
Allaahummaa Aamiin🤲
Kampoeng Santri Kotagede Jogjakarta
Tanggal 05 Syawal 1443
H/ 6 Mei
2022 H.
Salam Abdoellah
*Dosen Psikologi Islam UAD Yogyakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar